Problem Sharing Printer di Windows 10

Untuk rekan yang mengalami masalah sharing printer di Windows 10, saya kebetulan dapat tips yang sangat membantu dan sukses dalam mengatasi masalah tersebut.

Problem ini terjadi saat Windows 10 yang kita jadikan sebagai print server tidak dapat lagi dihubungkan ke computer lain. Tepatnya computer lain tidak dapat connect ke computer tersebut dengan error seperti di bawah ini.

Padahal sebelumnya berfungsi dengan normal. Ada yang menyebutkan bahwa masalah ini terjadi karena adanya update Windows dengan nomer update KB5006695 sehingga ada yang menyarankan untuk menghapus atau uninstall update tersebut.

Saya sudah mencoba hal tersebut tapi ternyata problem masih tetap sama, solusinya adalah sebagai berikut :

Buka registry editor dengan perintah regedit (biasa dari tombol search)’

Lalu masuk ke HKEY_LOCAL_MACHINES\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\Print :

Di sini rekan klik kanan kemudian tambahkan 1 key baru dengan melakukan klik kanan lalu pilih New – Dword (32bit)Value. Lalu tambahkan Key RpcAuthnLevelPrivacyEnabled dan isikan nilainya dengan 0 (angka default-nya)

Setelah itu kita masuk ke Services dan cari PrintSpooler dan restart servicenya.

Setelah itu koneksi akan bisa digunakan.

Selamat mencoba

Many thanks to Michael Besoyo

Cara Instalasi Aplikasi Akselerasi PPH 21 dalam Network

Berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk melakukan instalasi aplikasi Akselerasi PPH21 dengan database yang terpusat atau menggunakan server.

  1. Instal aplikasi Firebird (Firebird adalah aplikasi database server supaya data bisa dibaca melalui network)
  2. Instal aplikasi Akselerasi PPH21 Server (dapatkan dari vendor)
  3. Jalankan apliksasi Akselerasi PPH21 Server dan pilih jaringan Network, Port biarkan tetap 3050, biarkan path database karena ini adalah file database untuk aplikasi ini bukan database data pekerjaan kita.
  4. Untuk host diisikan nama server atau IP nya, sebenarnya dibiarkan localhost pun sepertinya tidak apa-apa, just in case isikan saja IP atau nama servernya (nama computer server ini sendiri)
  5. Klik Buat User Baru, setelah ada pesan user berhasil dibuat, klik Ok untuk menutupnya.
  6. Buat folder untuk penyimpanan data pph 21 di server ini, dan pastikan bahwa folder ini di share dan dapat diakses full access dari client PC.

Misalkan Anda akan menyimpan di folder E:\datapph21\tbpph21.FDB

Folder Backup di E:\datapph21\backup    (tidak perlu menuliskan nama filenya)

Berarti Anda membuat folder datapph21 di drive E pada computer server

Path inilah nantinya yang harus dituliskan pada settingan database path pada computer client. Sekali lagi ini hanyalah contoh folder, Anda boleh menamakannya apa saja di folder mana saja di pc server tersebut.

Settingan di computer client

  1. Install aplikasi Akselerasi PPH21
  2. Untuk pilihan konfigurasi pilih IP atau Server name ketikkan nama server atau IPnya
  3. Masukkan path database tepat seperti alamat di atas sesuai nama dan folder yang Anda buat, maka dalam contoh ini :

E:\datapph21\tbpph21.FDB          (untuk file data yg digunakan)

E:\datapph21\backup                    (untuk folder backup)

Jadi harus sama dengan path seolah Anda berada pada computer server

  1. Lakukan test koneksi. Test koneksi akan gagal apabila isian poin 2 dan 3 ada yang kosong atau salah
  2. Apabila Test Koneksi berhasil maka berarti Anda sudah siap menggunakan aplikasi tersebut.

Note : Saya hanya membahas cara instalasi untuk networknya saja, sedangkan untuk pengisian license ataupun penggunaan aplikasi ini silakan hubungi vendor Ortax.

 

Semoga membantu

Belajar JQuery bersama JuniorDev

Untuk rekan-rekan yang ingin copy paste script java dari tutorial belajar JQuery bersama JuniorDev. Sebenarnya tentu saja dianjurkan untuk mengetik sendiri supaya terbiasa dengan syntax-syntaxnya. Tapi untuk yang belum sempat silakan copy dan past saja script di bawah ini.

 

<!DOCTYPE html>
<html lang=”eng”>
<head>
<meta charset=”utf-8″>
<title>jQuery Selector</title>

<!– GANTI scri menjadi script karena wordpress menolak script js dalam page –>

<scri src=”js/jquery-3.3.1.min.js”></scri>
<scri src=”js/script2.js”></scri>

</head>
<body>
<button id=”sembunyi_semua”>Sembunyi Semuanya</button>
<button id=”sembunyi_ini”>Sembunyi Tombol Ini</button>
<button class=”penting”>Sembunyi Pesan Penting</button>
<button id=”pertama”>Sembunyi Pesan Pertama</button>
<span class=”baris1″>Sembunyi Baris Pertama</span>
<a id=”baris1semua”><em>Sembunyi Baris Pertama di Setiap Tabel</em></a>
<strong>COLOR</strong>
<img src=”buttonsubmit.png alt=”link1″>
<img src=”buttonsubmit.png alt=”link2″>
<img src=”buttonsubmit.png width=”auto”>
<img src=”buttonsubmit.png alt=”sembunyi_tombol”>
<hr>
<p>Ini adalah kalimat contoh</p>
<p>Ini adalah kalimat contoh</p>
<p class=”penting”>Ini adalah kalimat PENTING</p>
<p>Ini adalah kalimat contoh</p>
<p>Ini adalah kalimat contoh</p>
<p>Ini adalah kalimat contoh</p>

<table>
<tr>
<th>Nomor</th>
<th>Nama</th>
<th>Alamat</th>
</tr>
<tr>
<td>1</td>
<td>Andi</td>
<td>Malang</td>
</tr>
<tr>
<td>2</td>
<td>Budi</td>
<td>Ponorogo</td>
</tr>
<tr>
<td>3</td>
<td>Citra</td>
<td>Surabaya</td>
</tr>
<tr>
<td>4</td>
<td>Doni</td>
<td>Jakarta</td>
</tr>
</table>

<table>
<tr>
<th>Nomor</th>
<th>Nama</th>
<th>Alamat</th>
</tr>
<tr>
<td>1</td>
<td>Andi</td>
<td>Malang</td>
</tr>
<tr>
<td>2</td>
<td>Budi</td>
<td>Ponorogo</td>
</tr>
<tr>
<td>3</td>
<td>Citra</td>
<td>Surabaya</td>
</tr>
<tr>
<td>4</td>
<td>Doni</td>
<td>Jakarta</td>
</tr>
</table>

<a href=”#” target=”_blank”>link1</a><br>
<a href=”#” target=”_self”>link2</a><br>
<a href=”#” target=”_parent”>link3</a><br>
<a href=”#” target=”_top”>link4</a><br>
<a href=”#” target=”_self”>link5</a><br>
<a href=”#” target=”_blank”>link6</a><br>
</body>
</html>

 

 

File java script jquery-3.3.1.min.js dan script2.js saya letakkan di folder “js”.

 

Selamat mencoba

CARA MENGATASI ACTIVE X VIEWER ERROR di CLEARING ICDX

Pasti Anda pernah mengalami masalah saat ingin membuka laporan dalam website yang menggunakan Crystal Report. Crystal Report adalah aplikasi yang digunakan untuk menampilkan report dari suatu data dalam bentuk website. Jadi CP in merupakan plug in yang memungkinan data dalam website dapat ditampilkan dengan baik, tanpa kita perlu membuat satu halaman web khusus untuk itu.

Problem ini terjadi saat kita membuka Daily Report Clearing dari ICDX ataupun dari KBI.

Crystal Report biasanya digunakan untuk website yang menggunakan teknologi ASP, artinya report harus dibuka menggunakan Internet Explorer buatan Microsoft. Untuk membuka laporan ini kita memerlukan Active X Viewer untuk diinstal pada Internet Explorer kita.

Masalah terjadi pada saat kita ingin membuka report dan ada message : Internet Exporer Blocked Active X Viewer because it’s not digitaly assigned. Kira-kira seperti itu messagenya. Intinya plug in itu tidak diperbolehkan di instal atau dijalankan. Untuk itu ada trik sederhana untuk mengatasi masalah tersebut.

Buka internet option, lalu masuk ke tab advanced, lalu turun ke bagian Security, dan centang pilihan Allow software to run or installed even if  signature is invalid.

activexerror

Setelah itu tutup Internet Explorer, dan buka lagi. Sekarang Allow semua prompt mengenai instalasi active x dan lain-lainnya, maka Anda sudah bisa melihat report yang ditampilkan.

Semoga sukses

CARA MENCEGAH USER MENGGANTI PASSWORD KOMPUTER

passwordSebagai seorang admin jaringan, pasti kita sering mendengar keluhan user yang tidak bisa mengakses komputer karena komputer terkunci password. Wajar kalau komputer dengan user tertentu mengunci komputer dengan password, tapi sungguh menjengkelkan kalau komputer yang di password tersebut adalah komputer yang digunakan untuk umum. Untuk itu ada baiknya kalau kita mengunci user tersebut agar tidak bisa mengganti password atau mengisi password dengan cara yang mudah.

Pertama, masuk ke Dos Prompt lalu ketikkan :

NET USER <USERNAME> /PASSWORDCHG:NO

Apabila perintah ini berhasil dieksekusi, maka user tersebut tidak akan bisa lagi mengganti atau mengisi password.

 

Demikian, silakan dicoba sesuai kebutuhan Anda.